Menanti



Menanti



Nanti,
yang diam ‘kan gaduh
yang berlayar ‘kan berlabuh
yang terbit ‘kan tenggelam,
yang pasang ‘kan surut kelam
yang tumbuh ‘kan gugur,
yang hidup ‘kan dikubur
untuk nanti,
aku menanti
sampai nanti.
Fy. 
12 Muharram 1436

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ngobrolin Hidup #1

(Menjadi) Orang Tua Idola

Sesuatu dari Masa Lalu