Postingan

Ngobrolin Hidup #1

Gambar
"...Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu..."    Assalamualaikum, readers! Salah satu kebiasaan saya di pagi hari saat bersiap-siap ke kantor adalah m endengarkan murottal. Berawal dari kebiasaan teman saya di asrama sewaktu SMA yang hobi memutar lagu (K-Pop, western, Indo) di sela-sela aktifitas kami sebelum berangkat sekolah. Entahlah, kebiasaan itu membuat pagi kami lebih semangat, lebih ceria, dan ngaruh aja ke mood belajar hari itu. Sering kali beberapa dari kami request judul lagu dan sing along . Udah kayak radio internal pokoknya hehe . Honestly, semakin ke sini semakin jarang muter lagu, takut aja gitu . Banyak lagu-lagu favorit yang semakin didengar semakin bikin galau ( udah bawaannya mellow, tambah mewek aja ntar ), kalo udah galau suka capek sendiri ujung-ujungnya –emotionally exhausted. Sejak ngerasa gitu , saya berlari ke; Al-Qur’an. Hitung-hitung ihtiar mengingat juga, karena saya pribadi cenderung terbantu jika sering mendengar ay...

(Menjadi) Orang Tua Idola

Gambar
  "Just because they don't love you the way you want them to, it doesn't mean they don't love you with all they have" -Ika Natassa (edited) Dear, readers!  Hari ini pengen ngobrolin topik parenting  nih. Disclaimer; berapapun usiamu, ngga ada salahnya kok belajar tentang dunia orang tua dan mengasuh anak. Karena kelak di saat yang tepat, kita juga akan menjadi mereka. Menjadi orang tua dan mengasuh anak -dengan izin Allah. Paling tidak, dengan belajar parenting  kita bisa lebih memahami orang tua kita loh! Pernah ngga  kepikiran bakal jadi orang tua model apa nanti? Kalau pernah, tos dulu kita! :D Menjawab pertanyaan di atas, saya akan bilang " Pengen kayak Ayah Mama deh". Iya, jadi ayah-mama saya itu role model terdekat saya. Tetap yang utama tauladan dari Rasulullah, tapi bahwa saya melihat sosok orang tua idola dalam diri ayah-mama saya tidak dapat dipungkiri. Mengapa demikian? Ayah saya bukan orang yang kaya, cenderung sederhana. Beliau guru di...

Sesuatu dari Masa Lalu

 Assalamualaikum, Bloggers! Semoga selalu sehat dan dalam lindungan Allah ya, Amin :) Pernah   ngga nostalgia sama tempat-tempat yang dulu sering banget dilewatin? Misalnya jalanan dari rumah ke gedung SD, jalanan ke gedung SMP, SMA atau bahkan kampus. Tempat-tempat yang udah lama banget ditinggalin, terus tiba-tiba kesempatan mengatarmu ke sana as a new person.  Kau bukan lagi anak kecil berseragam putih-merah yang berkerumun mengantri di penjual gula-gula itu. Bukan lagi anak SMP yang lebih sering belajar di rumah daripada main kejar-kejaran sampai maghrib. (Sudah besar katanya, sudah SMP, hehe). Bukan juga remaja tanggung yang mulai belajar dewasa, menyukai hal-hal trendy walaupun susah dipahami manfaatnya apa, seperti k-pop misalnya. Dulu, siapa sih yang yang ngga jatuh hati sama oppa-oppa ganteng itu? Wkwkwk. Ah ya, bukan pula anak kuliahan yang sibuk ngejar   deadline tugas dari dosen karena waktunya lebih banyak buat organisasi atau hobi. Time flies. ...

Dear Tomorrow - Review Buku Suka-Suka #4

Gambar
Judul: Dear Tomorrow Penulis: Maudy Ayunda Penerbit: Bentang Pustaka Tahun terbit: 2019 (7th Edition) Tebal: 173 hlm Reviewer: Fairus Zahidah Maudy Ayunda merupakan salah satu aktris muda yang saya kagumi. Selain dari aktingnya di duania perfilm-an Indonesia, karya-karyanya di dunia musik, juga kesehariannya sebagai mahasiswa (pada saat itu) yang membuat saya berpikir, "She is a smart-young-actrees". Anggapan saya itu semakin kuat ketika selesai membaca Dear Tomorrow. Dalam buku ini Maudy mengajak pembacanya berbicara dari hati ke hati. Dan menemukan buku ini di saat kepercayaan diri turun, galau, atau bahkan insecure rasanya seperti menemukan oase di padang pasir. (Hehe) Iya, karena rasanya seperti dipeluk oleh sahabat lama yang membisikkan "Ngga papa, semua akan baik-baik saja". Buku ini akan mengajak kita berfikir lebih dalam tentang; 💛 Menjadi diri sendiri. 💛 Mimpi dan cita-cita 💛 Cinta 💛 Mindset Di dalamnya banyak quotes yang saya ...

Fitrah Based Education -Review Buku Suka-Suka #3

Gambar
 Judul: Fitrah Based Education Penulis: Harry Santosa Penerbit: Yayasan Cahaya Mutiara Timur Tahun terbit: 2018 (Cet. 6) Tebal: 432 hlm Reviewer: Fairus Zahidah Buku ini bisa dikatakan sebagai buku yang membuat jatuh hati pada pandangan pertama. Pada bagian depan (cover) nya tertulis beberapa tagline selain judulnya sendiri yang sudah unik. Tagline itu tertulis: “Menjadikan Pendidikan Sejati selaras Fitrah, Misi Hidup, dan Tujuan Hidup " Sebuah Model Pendidikan Peradaban bagi Generasi Peradaban Menuju Peran Peradaban Dan masih dibubuhi dengan kalimat; Panduan Pendidikan Sejati Bagi Ayah Bunda dan Pendidik Bagi orangtua dan siapapun yang bergelut dibidang pendidikan pasti tertarik membaca buku ini.   Apa saja isinya? Nah, sebagaimana tersampaikan dari judulnya, buku ini membahas tentang konsep/model pendidikan berbasis fitrah. Mengapa harus berbasis fitrah? Dalam menjelaskannya, penulis lebih dulu memaparkan data-data tentang keadaan pendidikan kita hari...

Happy Little Soul - Review Buku Suka-Suka #2

Gambar
Assalmualaikum, blogger! Review suka-suka kali ini bakal ngereview buku parenting yang asik banget buat dibaca. Yuk, disimak^^  Judul: Happy Little Soul 🖋 Penulis: Retno Hening 🖨 Penerbit: Gagas Media 🗓 Tahun: 2020 📖 Tebal: 228 hlm 🧕🏻 Reviewer: Fairus Zahidah Awal tahu Kirana lewat instagram @retnohening. “MaasyaAllah gemes banget sih~” gumam saya saat itu. Lalu, sama seperti ribuan orang lainnya, saya follow ig Ibok Retno dan karena itu jadi merasa “kenal” dengan Ibok dan Kirana. Baru kali ini berkesempatan membaca buku Happy Littlr Soul. Buku parenting ini membahas tentang banyak hal. Mulai dari perjuangan mendapatkan buat hati, suka duka membersamai pertumbuhannya, hingga bagaimana tips bekerjasama dengan pasangan dalam mendidik si kecil.  Gaya menulis Ibok Retno yang “sederhana dan jujur” yang membuat saya menikmati tulisan beliau. Setiap lembarnya berasa ngobrol langsung, nyaman dibaca karna tidak ada kesan menggurui. Lebih seperti curhat sahabat lama. Menyenangkan....

Memerdekakan Anak di Sekolah - Review Suka-Suka #1

Gambar
 Assalamualaikum blogger! Yang selama pandemi jadi lebih banyak waktu buat baca buku mana suaranya? Hehe. Iya nih, pandemi ini bisa banget jadi momen buat nyelesein  hal-hal yang kalau kondisi normal susah banget buat dituntasin. Salah satunya baca buku. Coba liat lagi rak bukumu, udah berapa banyak buku yang dibeli tapi nggak terbaca sampai halaman terakhir? Ada aja gitu kegiatan (atau lebih tepatnya alasan) buat ngga menyelesaikan buku yang dibaca. Sayangkan, padahal udah dibeli hehe.  Nah, di postingan kali ini bakal membahas hasil bacaan saya selama pandemi nih. Semoga bisa konsisten bikin ulasan setiap selesai baca ya. Ulasan ini saya namai 'Review Suka-Suka'. Iya, karena saya pengen reviewnya lebih luwes, tidak terlalu kaku. Meski saya akan tetap berusaha menguluas dengan baik. Ngga papa dong ya, namanya juga review suka-suka hehe. Here we go! Judul                    : Sekolah Merdeka Pendidikan Pemerdekaan Pe...